kampung luginasari secara administratif terletak di selatan Indonesia, yaitu berada di pulau Jawa Provinsi Jawa Barat,
Kabupaten Cianjur, Kecamatan Agrabinta, Desa Wanasari.
atau 150km dari kabupaten kota Cianjur ke selatan, jika di tempuh dengan kendaran sekitar 4-5 jam.
Kampung luginasari di huni lebih 150 kepala keluarga atau lebih dari 150 rumah.
luas kampung luginasari kurang lebih 5000m persegi
sebelah utara berbatasan dengan kampung Cibadak
sebelah barat berbatasan dengan Cisalak/sungai cidahon leutik
sebelah selatan berbatasan dengan bibir pantai 2km
sebelah timur berbatasan dengan kampung Talanca
jumlah penduduk
kampung luginasari memiliki penduduk 432 jiwa dari umur 1 thn sd umur 80thn
kampung luginasari memiliki Sekolah SDN Luginasari dan SMP seatap
agama/budaya
masyarakat kampung luginasari memegang budaya atau adat agama ISLAM
dalam sistem bermasyarakat di kampung luginasari adalah dengan sistem gotong royong untuk di tingkat umum, seperti pembangunan jalan pemberesihan jalan dll
mayoritas masyarakat kampung luginasari bekerja sebagai TKI Tenaga Kerja Indonesia, PADA TAHUN 2001 sd 2014 tercatat sekitar 40% masyarakat menjadi TKI ke luar negeri. dan di dominasi oleh kaum perempuan,
masyarakat disana sebagian besar yang usia di atas 47 tahun bekerja sehari hari menjadi petani , dan untuk kaum muda usia 15-30 bekerja sebagai tukang jahit di jakarta
dan sebagian juga bekerja sebagai buruh bangunan yang tersebar di jakarta dan sekitarnya.
kampung luginasari memiliki tempat wisata di antaranya
1. garis pantai yang mempunyai karang sepanjang lebih dari 2KM ke arah barat, biasanya wisatawan lokal datang setahun sekali dimana pada masa hari raya idul adha atau setelah bulan puasa
2. Gedung Peteng
gedung peteng adalah sejarah peninggalan pada masa penjajahan belanda yang di bangun pada tanggal 26 juni 1856, gedung peteng ini terdiri dari dua bagian yang ada di kampung luginasari, di antaranya terletak di kaki gunung tulang dan di bukit pasir jaraknya sekitar 2km, gedung ini di bangun belanda untuk menghalau sekutu yang akan mendarat di pulau jawa
dan gedung ini mempunyai ruang 3x3 dan memiliki lubang jendela 40cm x 40cm.
namun sayang sekali namyak orang yg mengharapkan sesuatu dari gedung tersebut, di antaranya mitos ada penimbunan emas seberat 1ton, namun mitos ini hanya jadi legenda yang tak pernah terbukti sma sekali, terkadang banyak orang yang tapa dengan membawa sesajen (miris).